Kau acapkali mengeluh
Marah, hidup penuh masalah, katamu kukuh
Entah sejak kapan, keyakinanmu mulai runtuh
Lantas, dengan lancang kau berani bertanya
“Dimana Tuhan, Kalau memang Dia ada?”
Oh, Maha Nyata keberadaan Tuhan, dengan dua sifat-Nya
Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
Dia selalu ada di sana, di antara keluhmu
Keluhmu yang berubah-ubah tiap waktu
Tak sadar kah dirimu?
Keluhmu yang selalu saja baru itu
Adalah tanda kasih sayang-Nya
Tanda campur tangan-Nya
Bahwa masalahmu tak pernah mengendap terlalu lama
Bahwa prahara selalu hanya sementara
Gusarmu tentang keberadaan-Nya
Hanya karena kau tak menyadari
Atau jangan-jangan, kau yang menutup diri?
Karena sungguh, Dia selalu ada di sana
Meliputi jeda antar dua masalahmu yang fana
Rijswijk, 4 Desember 2018